Oleh Maltuf A. Gungsuma
siapa mengerti
kenapa ikan kecil tidak mau terbang
hanya berenang dalam kegelisahan
siapa mengerti
si buta memilih tongkat tak bermata
padahal kau lebih paham
-arti jurang dalam hatinya
siapa mengerti
manusia dicipta di bumi
kemudian dibasmi kembali
dan,
siapa mengerti aku?
Jogja, 2009
Maltuf A. Gungsuma
PenulisAku hanya seorang lelaki yang menjalani hidup ini dengan sederhana. Sesedarhana tidur untuk menyembuhkan kantuk dan sesederhana senyum untuk menyembunyikan luka. Ibuku pun mengajari, "Jika kau lapar di rantau, Nak, makanlah 1 gorengan dan minumlah yang banyak, niscaya akan kenyang". Ya, sesederhana itu.
0 Comments
0 komentar:
Posting Komentar
Saya bahagia bila Anda bersedia memberi komentar setelah membaca tulisan di atas. Terima kasih.